Kumpulan Dalil Al-Qur'an dan Hadits Disertai Keutamaan Tentang Menjaga Lisan
Dhiragama.com - Sebagai makhluk sosial dan beragama, hendaknya kita harus selalu menjaga lisan. Mengapa demikian? Karena lisan dapat menjadi pedang bemata dua, dia lebih tajam dari sebilah pedang dan dapat lebih luas dari lautan. Tanpa kita ketahui, mungkin lisan kita pernah menyakiti orang lain baik secara langsung ataupun tidak.
Islam sendiri mengajarkan kita agar selalu dapat menjaga lisan. Bahkan ada salah satu hadits yang menjelaskan tentang berkata yang baik atau diam.
Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, maka berkatalah yang baik atau diam (HR. Muslim)
Hadits tersebut sudah merupakan suatu bentuk perintah agar kita sebagai manusia tidak asal dalam bertutur kata. Lalu apakah terdapat dalil dalam Al-Qur'an yang juga membahas tentang menjaga lisa? Dan apa saja hadits lainnya yang membahas tentang hal tersebut? Serta bagaimana keutamaan yang kita dapatkan dari menjaga lisan? Yuk simak pembahasannya dibawah ini. Selamat membaca.
Dalil Al-Qur'an Tentang Menjaga Lisan
Surah An-Nisa ayat 114
لَا خَيْرَ فِيْ كَثِيْرٍ مِّنْ نَّجْوٰىهُمْ اِلَّا مَنْ اَمَرَ بِصَدَقَةٍ اَوْ مَعْرُوْفٍ اَوْ اِصْلَاحٍۢ بَيْنَ النَّاسِۗ وَمَنْ يَّفْعَلْ ذٰلِكَ ابْتِغَاۤءَ مَرْضَاتِ اللّٰهِ فَسَوْفَ نُؤْتِيْهِ اَجْرًا عَظِيْمًا
Laa khairi fii katsiirim min najwaahum illaa man amara bishadaqatin au-ma'ruufin au-ilshlaahim bainannaasi, wa may-yaf'al dzaalikab-tighaa-a mardhaatillahi fasaufa nu-tiihi ajran 'azhiimaa
Artinya : Tidak ada kebaikan dari banyak pembicaraan rahasia mereka, kecuali pembicaraan rahasia dari orang yang menyuruh (orang) bersedekah, atau berbuat kebaikan, atau mengadakan perdamaian di antara manusia. Barangsiapa berbuat demikian karena mencari keridaan Allah, maka kelak Kami akan memberinya pahala yang besar (QS. An-Nisa : 114)
Baca Juga : Ketahui ini! Hadits serta adab-adab dikamar mandi menurut Islam
Surah Qaaf ayat 18
مَا يَلْفِظُ مِنْ قَوْلٍ إِلَّا لَدَيْهِ رَقِيبٌ عَتِيدٌ
Maa yalfizhu min qaulin illa ladaihi raqiibun 'atiid
Artinya : Tiada suatu ucapan pun yang diucapkannya melainkan ada di dekatnya malaikat pengawas yang selalu hadir (QS. Qaaf : 18)
Surah Fussilat ayat 22
وَمَا كُنْتُمْ تَسْتَتِرُوْنَ اَنْ يَّشْهَدَ عَلَيْكُمْ سَمْعُكُمْ وَلَآ اَبْصَارُكُمْ وَلَا جُلُوْدُكُمْ وَلٰكِنْ ظَنَنْتُمْ اَنَّ اللّٰهَ لَا يَعْلَمُ كَثِيْرًا مِّمَّا تَعْمَلُوْنَ
Wa-maa kuntum tastatiruuna ay-yasyhada 'alaikum sam'ukum wa-laa abshaarukum wa-laa juluudukum wa-laakin zhanantum annallaha laa ya'lamu katsiiram-mimmaa ta'maluun
Artinya : Dan kamu tidak dapat bersembunyi dari kesaksian pendengaran, penglihatan dan kulitmu terhadapmu ) bahkan kamu mengira Allah tidak mengetahui banyak tentang apa yang kamu lakukan (QS. Fussilat : 22)
Hadits Tentang Menjaga Lisan
Hadits Riwayat Al-Bukhari
مَنْ يَضْمَنَّ لِي مَابَيْنَ لِحْيَيْهِ وَمَا بَيْنَ رِجْلَيْهِ أَضْمَنْ لَهُ الْجَنَّةَ
Man yadhmanna lii maa-bayna lihyaihi wa-maabayna rijlayhi adhman lahul-jannah
Artinya : Barangsiapa bisa memberikan jaminan kepadaku (untuk menjaga) apa yang ada di antara dua janggutnya dan dua kakinya, maka kuberikan kepadanya jaminan masuk surga (HR. Al-Bukhari)
Hadits Riwayat Muslim
إِنَّ الْعَبْدَ لَيَتَكَلَّمُ بِالْكَلِمَةِ، يَنْزِلُ بِهَا فِي النَّارِ أَبْعَدَ مَا بَيْنَ الْمَشْرِقِ وَالْمَغْرِبِ
Innalba'da layatakallamu bilkalimati, yanzilu bihaa fin-naari ab'ada maa baynal masyriqi wal maghrib
Baca Juga : Adab bertamu dan menerima tamu sesuai dengan ajaran Rasulullah SAW
Artinya : Sesungguhnya seorang hamba mengucapkan kalimat tanpa dipikirkan terlebih dahulu, dan karenanya dia terjatuh ke dalam neraka sejauh antara timur dan barat (HR. Muslim)
Hadits Riwayat Al-Bukhari
سلامة الإنسان في حفظ اللسان
Artinya : Keselamatan manusia tergantung pada kemampuannya menjaga lisan (HR. Al-Bukhari)
Hadits Riwayat Ahmad
عليك بطول الصمت فإنه مطردة الشيطان وعون لك علي أمردينك
Artinya : Hendaklah engkau lebih banyak diam, sebab diam dapat menyingkirkan setan dan menolongmu terhadap urusan agamamu (HR. Ahmad)
Keutamaan Menjaga Lisan
Dari dalil Al-Qur'an dan hadits diatas, dapat kita simpulkan bahwa keutamaan seorang muslim ketika menjaga lisan adalah sebagai berikut:
1. Diangkat derajatnya oleh Allah SWT dan memperoleh ridha Allah SWT
2. Dijanjikan surga dan dijauhkan dari siksa api neraka serta kebinasaan
3. Dapat meningkatkan keimanan didalam diri
4. Menjaga lisan juga termasuk amalan sedekah yang dapat mendatangkan pahala
5. Dapat menghindarkan diri dari segala dosa dan sifat keras hati
Baca Juga : Kumpulan haditsdan manfaat senyum yang dapat dijadikan sebuah sedekah