Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

9 Adab Berdoa Menurut Islam yang Wajib Diketahui Setiap Muslim

Daftar Isi [show]

Adab Berdoa Menurut Islam
Dhiragama.com - Berdoa adalah salah satu bentuk komunikasi kita dengan Allah SWT. Sebagai seorang muslim, setiap selesai melaksanakan shalat kita dianjurkan untuk selalu berdoa kepada Allah SWT dengan didahulukan kalimat puji-pujian kepada Allah SWT atau biasa disebut dengan berzikir.

Tetapi tahukah kita bahwa berdoa juga memiliki adab? Lantas apa saja adab berdoa sesuai dengan yang dianjurkan didalam Al-Qur'an dan sesuai dengan sunnah Nabi Muhammad SAW? Cari tau selengkapnya pada artikel dibawah ini. Selamat membaca!

Niat Berdoa untuk Hal-hal yang Baik

Hal pertama yang harus diperhatikan ketika berdoa adalah, niatkan doa yang kita panjatkan adalah dia yang baik bagi diri sendiri ataupun orang lain. Mengapa demikian? Karena berdoa adalah salah satu bentuk komunikasi kita dengan Allah SWT.

Berdoa dalam Keadaan Suci

Berdoa dalam keadaan suci tidaklah diharuskan, tetapi akan lebih terasa afdhal apabila memang sebelum berdoa kita menyucikan lahiriah terlebih dahulu dengan berwudhu.

Menghadap Kiblat

Dalam Al-Qur'an surah Al-Baqarah ayat 149-150 dijelaskan bagaimana cara Rasulullah SAW berdoa dan cara ini dapat dijadikan tuntunan adab berdoa.

وَمِنْ حَيْثُ خَرَجْتَ فَوَلِّ وَجْهَكَ شَطْرَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ ۗ وَاِنَّهٗ لَلْحَقُّ مِنْ رَّبِّكَ ۗ وَمَا اللّٰهُ بِغَافِلٍ عَمَّا تَعْمَلُوْنَ

Artinya : Dan dari manapun engkau (Muhammad) keluar, hadapkanlah wajahmu ke arah Masjidilharam, sesungguhnya itu benar-benar ketentuan dari Tuhanmu. Allah tidak lengah terhadap apa yang kamu kerjakan. (QS. Al-Baqarah : 149)

وَمِنْ حَيْثُ خَرَجْتَ فَوَلِّ وَجْهَكَ شَطْرَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ ۗ وَحَيْثُ مَا كُنْتُمْ فَوَلُّوْا وُجُوْهَكُمْ شَطْرَهٗ ۙ لِئَلَّا يَكُوْنَ لِلنَّاسِ عَلَيْكُمْ حُجَّةٌ اِلَّا الَّذِيْنَ ظَلَمُوْا مِنْهُمْ فَلَا تَخْشَوْهُمْ وَاخْشَوْنِيْ وَلِاُتِمَّ نِعْمَتِيْ عَلَيْكُمْ وَلَعَلَّكُمْ تَهْتَدُوْنَۙ

Artinya : Dan dari manapun engkau (Muhammad) keluar, maka hadapkanlah wajahmu ke arah Masjidilharam. Dan di mana saja kamu berada, maka hadapkanlah wajahmu ke arah itu, agar tidak ada alasan bagi manusia (untuk menentangmu), kecuali orang-orang yang zalim di antara mereka. Janganlah kamu takut kepada mereka, tetapi takutlah kepada-Ku, agar Aku sempurnakan nikmat-Ku kepadamu, dan agar kamu mendapat petunjuk. (QS. Al-Baqarah : 150)

Baca Juga : Sedang rindu seseorang? Yuk baca doa ini agar dapat terobati

Menengadahkan Tangan Ketika Berdoa

Salah satu ciri seorang muslim berdoa adalah adabnya yang menengadahkan tangan. Hal tersebut sesuai dengan sabda Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Abu Daud. 

Jika salah seorang dari kalian berdoa, hendaklah dia memulainya dengan mengucap hamdalah serta puja-puji kepada Allah, lalu bersholawat kepada Nabi. Barulah setelah itu ia berdoa meminta apa yang dia inginkan (HR. Abu Daud)

Memulai Doa dengan Memuji Allah SWT dan Membaca Shalawat

Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Abu Daud, bahwasanya Rasulullah SAW pernah mengajarkan adab berdoa, yakni memulai doa dengan mengucapkan puji-pujian kepada Allah SWT.

Jika salah seorang dari kalian berdoa, hendaklah dia memulainya dengan mengucap hamdalah serta puja-puji kepada Allah, lalu bersholawat kepada Nabi. Barulah setelah itu ia berdoa meminta apa yang dia inginkan. (HR Abu Daud).

Berdoa dengan Kerendahan Hati, Suara yang Lembut dan Penuh Harap

Allah SWT adalah Tuhan pemilik alam dan tidak dapat dibandingkan dengan apapun termasuk dengan manusia. Maka dari itu kiya dianjurkan untuk selalu rendah hati dan bersuara lembut ketika berdoa. Adab tersebut terdapat didalam Al-Qur'an surah Al-A'raf ayat 55.

اُدْعُوْا رَبَّكُمْ تَضَرُّعًا وَّخُفْيَةً ۗ اِنَّهٗ لَا يُحِبُّ الْمُعْتَدِيْنَۚ

Artinya : Berdoalah kepada Tuhanmu dengan rendah hati dan suara yang lembut. Sungguh, Dia tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas. (QS. Al-A'raf : 55)

Pada ayat berikutnya yakni Al-A'raf ayat 56, kita diharuskan untuk memiliki rasa penuh harap akan doa yang kita panjatkan.

وَلَا تُفْسِدُوْا فِى الْاَرْضِ بَعْدَ اِصْلَاحِهَا وَادْعُوْهُ خَوْفًا وَّطَمَعًاۗ اِنَّ رَحْمَتَ اللّٰهِ قَرِيْبٌ مِّنَ الْمُحْسِنِيْنَ

Artinya : Dan janganlah kamu berbuat kerusakan di bumi setelah (diciptakan) dengan baik. Berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut dan penuh harap. Sesungguhnya rahmat Allah sangat dekat kepada orang yang berbuat kebaikan. (QS. Al-A'raf : 56)

Baca Juga : Jangan lupa baca doa ini setelah Tahlil Yasin

Berdoa di Waktu Mustajab

Ada beberapa waktu mustajab untuk berdoa diantaranya yakni pada hari Arafah, bulan ramadhan, hari Jum'at, sepertiga malam terakhir, jarak waktu diantara Adzan dan Iqamah, dan ketika waktu sahur. Rasulullah SAW bersabda,

Allah turun ke langit dunia setiap malam, ketika tersisa sepertiga malam terakhir. Allah berfirman, ‘Siapa yang berdoa kepada-Ku, Aku kabulkan, siapa yang meminta, akan Aku beri, dan siapa yang memohon ampunan pasti Aku ampuni. (HR. Muslim)

Menjauhkan Diri dari Segala yang Haram

Salah satu faktor yang dapat menghalangi terkabulnya suatu doa adalah seseorang memiliki harta ataupun makanan haram. Rasulullah SAW bersabda,

Wahai sekalian manusia, sesungguhnya Allah itu thoyib (baik). Dia tidak akan menerima sesuatu melainkan yang baik pula. Dan sesungguhnya Allah telah memerintahkan kepada orang-orang mukmin seperti yang diperintahkan-Nya kepada para Rasul. Firman-Nya, ‘Wahai para Rasul! Makanlah makanan yang baik-baik (halal) dan kerjakanlah amal shalih. Sesungguhnya Aku Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan’. Dan Allah juga berfirman, ‘Wahai orang-orang yang beriman! Makanlah rezeki yang baik-baik yang telah kami rezekikan kepadamu’. Kemudian Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menceritakan tentang seorang laki-laki yang telah lama berjalan karena jauhnya jarak yang ditempuhnya. Sehingga rambutnya kusut, masai dan berdebu. Orang itu mengangkat tangannya ke langit seraya berdoa, 'Wahai Tuhanku, wahai Tuhanku'. Padahal, makanannya dari barang yang haram, minumannya dari yang haram, pakaiannya dari yang haram dan diberi makan dengan makanan yang haram, maka bagaimanakah Allah akan mengabulkan doanya? (HR. Muslim)

Bertaubat dan Memohon Ampun

Setiap manusia tidak pernah luput dari salah. Maka dari itu ketika berdoa, hendaknya kita jga memohon ampunan dari Allah SWT dan berjanji untuk tidak mengulanginya lagi.

Baca Juga : Musim hujan datang,yuk baca doa ini ketika dan setelah hujan turun

Penutup

Seperti itulah adab berdoa menurut Islam yang tertulis didalam Al-Qur'an dan juga sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW. Adab berdoa tersebut dianjurkan untuk dipraktikan agar kita merasa lebih afdhal ketika berdoa. Adab dan tata cara berdoa menurut Islam, sesuai sunnah, hendaklah diawali dengan membaca, kalimat yang baik, agar dikabulkan, untuk anak.
Show comments
Hide comments

Post a Comment for "9 Adab Berdoa Menurut Islam yang Wajib Diketahui Setiap Muslim"