Kumpulan Dalil dan Hadits Tentang Memaafkan Orang Lain
Dhiragama.com - Setiap manusia pasti pernah melakukan kesalahan bahkan didalam hubungan persahabatan sekalipun. Kita juga pasti pernah melakukan kesalahan terhadap sahabat kita ataupun sebaliknya. Setelah melakukan kesalahan tersebut biasanya diantara kita dan sahabat ada yang langsung meminta maaf ada juga yang membutuhkan ruang terlebih dahulu untuk mencerna semua kesalahan tersebut.
Ketika sahabat kita meminta maaf kepada kita, kewajiban kita adalah langsung memaafkannya. Mengapa demikian? Karena Allah SWT dan Nabi SAW selalu menganjurkan kita sebagai makhluk sosial untuk saling maaf-memaafkan agar tidak adanya permusuhan. Ajaran tersebut tertulis dengan sangat jelas di beberapa ayat-ayat Al-Qur'an dan juga didalam Hadits.
Lalu surah apa saja yang ayatnya terdapat anjuran untuk selalu memaafkan orang lain? Serta bagaimana bunyi hadits yang membahas tentang memaafkan orang lain? Yuk simak pembahasan selengkapnya pada artikel berikut ini. Selamat membaca!
Dalil Al-Qur'an yang Membahas Tentang Memaafkan Orang Lain
Al-Qur'an Surah Ali Imran Ayat 134
ٱلَّذِينَ يُنفِقُونَ فِى ٱلسَّرَّآءِ وَٱلضَّرَّآءِ وَٱلْكَٰظِمِينَ ٱلْغَيْظَ وَٱلْعَافِينَ عَنِ ٱلنَّاسِ ۗ وَٱللَّهُ يُحِبُّ ٱلْمُحْسِنِينَ
Artinya : (yaitu) orang yang berinfak, baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang lain. Dan Allah mencintai orang yang berbuat kebaikan. (QS. Ali Imran : 134)
Baca Juga : Kumpulan Hadits Menyantuni Anak Yatim Dilengkapi Lafadz Arab dan Terjemahan
Al-Qur'an Surah Asy-Syura Ayat 40
وَجَزَاءُ سَيِّئَةٍ سَيِّئَةٌ مِثْلُهَا ۖ فَمَنْ عَفَا وَأَصْلَحَ فَأَجْرُهُ عَلَى اللَّهِ ۚ إِنَّهُ لَا يُحِبُّ الظَّالِمِينَ
Artinya : Barangsiapa yang memaafkan dan mendamaikan maka pahalanya dari Allah SWT (QS. Asy-Syura : 40)
Al-Qur'an Surah Al-Hijr Ayat 85
وَمَا خَلَقْنَا ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ وَمَا بَيْنَهُمَآ إِلَّا بِٱلْحَقِّ ۗ وَإِنَّ ٱلسَّاعَةَ لَءَاتِيَةٌ ۖ فَٱصْفَحِ ٱلصَّفْحَ ٱلْجَمِيلَ
Artinya : Dan tidaklah kami ciptakan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya, melainkan dengan benar. Dan, sesungguhnya saat (kiamat) itu pasti akan datang. Maka, maafkanlah (mereka) dengan cara yang baik. (QS. Al-Hijr : 85)
Al-Qur'an Surah An-Nur Ayat 22
وَلَا يَأْتَلِ أُولُو الْفَضْلِ مِنْكُمْ وَالسَّعَةِ أَنْ يُؤْتُوا أُولِي الْقُرْبَى وَالْمَسَاكِينَ وَالْمُهَاجِرِينَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ وَلْيَعْفُوا وَلْيَصْفَحُوا أَلَا تُحِبُّونَ أَنْ يَغْفِرَ اللَّهُ لَكُمْ وَاللَّهُ غَفُورٌ رَحِيمٌ
Artinya : Dan janganlah orang-orang yang mempunyai kelebihan dan kelapangan di antara kamu bersumpah bahwa mereka (tidak) akan memberi (bantuan) kepada kaum kerabat(nya), orang-orang yang miskin dan orang-orang yang berhijrah pada jalan Allah, dan hendaklah mereka mema’afkan dan berlapang dada. Apakah kamu tidak ingin bahwa Allah mengampunimu? Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS.An-Nur : 22)
Baca Juga : Kumpulan Hadits Tentang Kematian, Ada yang Membahas Kisaran Usia Umat Rasulullah SAW
Al-Qur'an Surah Fussilat Ayat 34 - 35
وَلَا تَسْتَوِى الْحَسَنَةُ وَلَا السَّيِّئَةُ ۗاِدْفَعْ بِالَّتِيْ هِيَ اَحْسَنُ فَاِذَا الَّذِيْ بَيْنَكَ وَبَيْنَهٗ عَدَاوَةٌ كَاَنَّهٗ وَلِيٌّ حَمِيْمٌ
Artinya : Dan tidaklah sama kebaikan dengan kejahatan. Tolaklah (kejahatan itu) dengan cara yang lebih baik, sehingga orang yang ada rasa permusuhan antara kamu dan dia akan seperti teman yang setia. (QS. Fussilat : 34)
وَمَا يُلَقّٰىهَآ اِلَّا الَّذِيْنَ صَبَرُوْاۚ وَمَا يُلَقّٰىهَآ اِلَّا ذُوْ حَظٍّ عَظِيْمٍ
Artinya : Dan (sifat-sifat yang baik itu) tidak akan dianugerahkan kecuali kepada orang-orang yang sabar dan tidak dianugerahkan kecuali kepada orang-orang yang mempunyai keberuntungan yang besar. (QS. Fussilat : 35)
Hadits yang Membahas Tentang Memaafkan Orang Lain
Hadits Riwayat Ibnu Hibban
Adalah Rasulullah SAW orang yang paling bagus akhlaknya: beliau tidak pernah kasar, berbuat keji, berteriak-teriak di pasar, dan membalas kejahatan dengan kejahatan. Malahan beliau pemaaf dan mendamaikan. (HR. Ibnu Hibban)
Hadits Riawayat Muslim
Sedekah itu tidak akan mengurangi harta. Tidak ada orang yang memberi maaf kepada orang lain, melainkan Allah SWT akan menambah kemuliaannya. Dan tidak ada orang yang merendahkan diri karena Allah, melainkan Allah akan mengangkat derajatnya. (HR. Muslim)
Baca Juga : Hadits Tentang Hari Kiamat, Ada yang Membahas Tanda-Tanda Kiamat Sugro dan Kubro
Hadits Riwayat Bukhari/Muslim
Ada pedagang yang biasa memberi kredit kepada orang. Jika dia menemukan salah satu pelanggannya berada dalam sarana yang diluruskan, dia akan berkata kepada asistennya: Maafkan mereka hutang mereka, mungkin Allah akan mengampuni kami. Allah mengampuni dia. (HR. Bukhari/Muslim)