Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Kriteria dan Posisi Rumah Sesuai dengan Anjuran Islam

Daftar Isi [show]

Kriteria dan Posisi Rumah Sesuai dengan Anjuran Islam

Dhiragama.com - Mungkin banyak diantara kita yang belum mengetahui jika agama Islam juga mengatur tentang membangun sebuah hunian, seperti kriteria rumah yang Islami dan posisi rumah serta ruangan yang sesuai dengan anjuran Islam. Penasaran bagaimana kriteria dan denah posisi rumah yang sesuai dengan anjuran Islam? Berikut pembahasannya.

Kriteria Rumah yang Islami

Sebelum membangun rumah, alangkah baiknya kita memahami terlebih dahulu bagaimana rumah harus ditata dan arah rumahnya. Beberapa kriteria untuk menjadikan rumah sebagai rumah islami adalah sebagai berikut. 

Memiliki Ruangan yang Memadai

Rumah tidak harus besar, tapi setidaknya bisa memenuhi kebutuhan penghuninya. Rumah yang baik adalah rumah yang kamar-kamarnya ditata dan setidaknya terdapat satu ruang yang layak untuk beribadah, seperti musala khusus seperti mushalla.

Baca Juga : Inilah Jenis Penyakit Hati dalam Islam dan Dampaknya Bagi Diri Sendiri

Memiliki Ruangan Penghubung Pintu Masuk dengan Bagian dalam Rumah

Ruang transisi berarti ruang yang menghubungkan pintu masuk dan interior rumah. Dalam Islam, rumah yang baik harus memiliki ruang-ruang atau biasa disebut balai-balai. Dengan begitu, tamu yang masuk tidak langsung menghadap ke ruangan-ruangan di dalam rumah, tetapi bisa melihat aktivitas penghuninya. Jadi dapat disimpulkan bahwa saat membangun rumah, pintu masuk tidak boleh terhubung langsung dengan ruang utama rumah.

Menjaga Privasi

Rumah muslim harus memiliki pembagian ruang yang melindungi privasi penghuninya. Misalnya, kamar orang tua terpisah dari kamar anak-anak dan kamar anggota keluarga lainnya, dan kamar anak laki-laki terpisah dari kamar anak perempuan. Selain itu, ruang tamu harus memiliki sekat atau sekat agar tamu yang berkunjung tidak dapat melihat keadaan rumah di dalamnya dan melindungi bagian pribadi penghuninya.

Tidak Bermegah-megahan

Umat ​​Islam hendaknya menahan diri untuk tidak menyombongkan diri dalam membangun rumahnya karena Allah SWT tidak menyukai yang berlebihan. Sebagaimana dinyatakan dalam firman Allah SWT sebagai berikut.

اَلْهٰىكُمُ التَّكَاثُرُۙ

Artinya : Bermegah-megahan telah melalaikan kamu, (QS. At-Takasur : 1)

حَتّٰى زُرْتُمُ الْمَقَابِرَۗ

Artinya : sampai kamu masuk ke dalam kubur. (QS. At-Takasur : 2)

كَلَّا سَوْفَ تَعْلَمُوْنَۙ

Artinya : Sekali-kali tidak! Kelak kamu akan mengetahui (akibat perbuatanmu itu), (QS. At-Takasur : 3)

ثُمَّ كَلَّا سَوْفَ تَعْلَمُوْنَ

Artinya : kemudian sekali-kali tidak! Kelak kamu akan mengetahui. (QS. At-Takasur : 4)

Baca Juga : Tren Model Baju Gamis 2022 Ini Siap Dongkrak Gaya Berbusanamu

كَلَّا لَوْ تَعْلَمُوْنَ عِلْمَ الْيَقِيْنِۗ

Artinya : Sekali-kali tidak! Sekiranya kamu mengetahui dengan pasti, (QS. At-Takasur : 5)

لَتَرَوُنَّ الْجَحِيْمَۙ

Artinya : niscaya kamu benar-benar akan melihat neraka Jahim, (QS. At-Takasur : 6)

ثُمَّ لَتَرَوُنَّهَا عَيْنَ الْيَقِيْنِۙ

Artinya : kemudian kamu benar-benar akan melihatnya dengan mata kepala sendiri, (QS. At-Takasur : 7)

ثُمَّ لَتُسْـَٔلُنَّ يَوْمَىِٕذٍ عَنِ النَّعِيْمِ

Artinya : kemudian kamu benar-benar akan ditanya pada hari itu tentang kenikmatan (yang megah di dunia itu). (QS. At-Takasur : 8)

Terjaga Kebersihan Lingkungannya

Hadits mengatakan bahwa kebersihan adalah bagian dari iman, maka rumah-rumah Muslim harus dijaga kebersihan dan kemurniannya, terutama di tempat atau ruang yang digunakan untuk sholat atau ibadah lainnya.

Baca Juga : Gaya Busana Muslim Tahun 2022 Ini Bisa Jadi Pilihan Style Barumu

Posisi Rumah Sesuai dengan Anjuran Islam

Setelah mengetahui standar rumah dalam Islam, alangkah baiknya jika kita juga mengetahui letak rumah menurut ajaran Islam. Menurut Islam, letak rumah adalah sebagai berikut.

Posisi Bangunan Rumah

Padahal, tidak ada argumentasi yang jelas ke arah mana rumah harus dibangun. Namun mengingat sebuah rumah muslim harus dapat memenuhi segala kebutuhan penghuninya, termasuk shalat, maka rumah harus berorientasi pada kiblat. Dengan cara ini, penghuni rumah dan tamu yang datang ke rumah dapat dengan mudah menemukan arah kiblat. Untuk mengetahui arah kiblat yang tepat, umat Islam dapat mengikuti petunjuk arah masjid atau musholla yang dibangun di sekitarnya.

Selain itu, orientasi rumah muslim juga harus memperhatikan arah cahaya, arah angin, dll, agar rumah memiliki penerangan yang cukup dan sirkulasi udara yang baik, sehingga dapat menghemat energi dan meningkatkan efisiensi. Hal ini tidak hanya bermanfaat bagi penghuni rumah, tetapi juga dapat menjadi cara untuk mengurangi polusi dan melindungi lingkungan.

Posisi Kamar Tidur

Kamar tidur merupakan salah satu ruangan penting di dalam rumah karena di ruangan inilah umat Islam beristirahat dan melakukan aktivitas pribadi lainnya. Dalam Islam juga terdapat aturan letak kamar tidur, yaitu ruangan yang dapat ditaruh tempat tidur, dan jika seseorang tidur maka kepalanya akan berada di kiblat dan kakinya akan menghadap ke arah lain. Hindari menempatkan tempat tidur atau ruangan di mana kakinya akan menghadap kiblat ketika dia tidur. Selain itu, posisi tempat tidur harus memungkinkan penghuninya untuk tidur dengan arah yang benar sesuai dengan pola tidur Nabi.

Baca Juga : Tips Agar Rumah Tangga Selalu Harmonis dan Bahagia Menurut Islam

Posisi Dapur

Dalam Islam, dapur merupakan hal yang penting untuk diperhatikan, karena dari dapurlah seorang muslim dan keluarganya mengolah makanannya. Mengingat Allah SWT tidak menyukai sesuatu yang berlebihan dan mengingat umat Islam makan untuk hidup, bukan hidup untuk makan, maka dapur muslim harus dibangun secara efisien. Dalam Islam, dapur yang baik harus ditempatkan pada posisi terdalam atau paling belakang dari rumah, sehingga tidak dapat dilihat oleh tamu atau orang yang berkunjung, dan memiliki batas yang jelas dari ruangan lain.

Posisi Musholla

Biasanya ada mushola atau tempat khusus di rumah Muslim untuk melakukan shalat, membaca Al-Qur'an, melakukan peringatan, dll, tidak peduli seberapa besar atau kecil. Tentunya, musala harus menghadap kiblat dan memiliki arah yang jelas. Ruangan ini juga harus dibedakan dengan ruangan lain dari bentuk dan dekorasinya, serta selalu memperhatikan kebersihannya.

Posisi Kamar Mandi

Ruang tidur adalah salah satu ruangan penting dalam sebuah rumah karena diruangan ini seorang muslim beristirahat dan melakukan aktifitas pribadi lainnya. Posisi ruang tidur dalam islam juga memiliki aturan yakni ruangan yang bisa diletakkan tempat tidur didalamnya dan jika seseorang tidur maka kepalanya akan berada dikiblat dan kakinya akan menghadap kearah lainnya. Hindari untuk meletakkan tempat tidur atau memposisikan ruangan dimana kaki akan menghadap kiblat saat ia tertidur. Selain itu tempat tidur sebaiknya diposisikan sedemikian rupa agar penghuninya bisa tidur mengadap arah kanan sesuai dengan cara tidur Rasulullah SAW.

Baca Juga : Upgrade Fashion Kamu dengan Pilihan Model Hijab Tahun 2022

Posisi Rumah Terhadap Tetangga

Rumah-rumah Islam seharusnya tidak menghalangi tetangga mereka untuk mendapatkan sinar matahari, angin dan udara yang mereka butuhkan. Rumah yang bagus juga tidak dibangun di lokasi yang menyulitkan tetangga sekitar untuk pindah atau pindah. Pada dasarnya, sebuah rumah muslim tidak boleh menimbulkan kerugian atau hal-hal buruk bagi orang-orang di sekitarnya.

Penutup

Selain tentang hidup, agama Islam juga mengatur tentang membangun sebuah hunian. Penjelasan diatas adalah kriteria dan posisi rumah yang sesuai dengan anjuran Islam yang Insya Allah dapat mengundang keberkahan kedalam rumah. Aamiin ya Rabbal 'Alamiin. Rumah membawa rezeki menurut Islam, larangan dalam, syarat, desain, kriteria, posisi membangun, hakikat rumah menurut Islam.

Show comments
Hide comments

Post a Comment for "Kriteria dan Posisi Rumah Sesuai dengan Anjuran Islam "